Selasa, 30 Oktober 2007
Badut-badut Jakarta
Badut-badut di jalanan
Tumbuh di persimpangan
Hidup terjerat dilema
Kerasnya kehidupan
Masih mampu kau tertawa sambil menari
Walau hatimu..uh..terasa perih...
Masih kau bawakan dongeng-dongeng jenaka
Walau jiwamu penuh luka...terluka..
Ada badut-badut jaman
Dengan wajah transparan
Bermain-main kata
Gila dihormati
Cari posisi...owh penuh ambisi
Lupakan diri sampai yang paling hakiki
Kau tak perduli
Badut-badut Jakarta
Tertawa dan menari
Bernyanyi riang walau tanpa hati
Ada badut-badut jaman
Dengan wajah transparan
Tersenyum sepanjang waktu
Walaupun tak bergincu
Badut-badut Jakarta
Tertawa dan menari
Bernyanyi riang walau tanpa hati
Badut-badut Jalanan
Tumbuh di persimpangan
Bernyanyi riang walau tanap hati
Aaahh...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar